JAKARTA, DemokrasiNews.com - Baladhika Karya yang didirikan oleh Adolf Rahman dan (alm) Prof. Suhardiman, melaksanakan musdalub depidar Baladhika Karya Prov. DKI Jakarta pada hari sabtu (30/4/16), di gedung Joeang 45 menteng Jakarta Pusat.
Ir.Ali Wongso H.sinaga dalam sambutan nya di pembukaan acara mengatakan, “Musda ini adalah musda yang pertama di gelar dalam rangkaian musda di depidar - depidar lainnya di seluruh Indonesia, guna menata pembenahan organisasi ke depan.”
Turut hadir dalam acara, Ketua Umum terpilih Depipus Baladhika Karya, Hendrik karosekali, dalam sambutannya mengatakan, “Baladhika Karya didirikan sebagai garda terdepan dalam mempertahankan Pancasila dan NKRI, dan akan berkonsentrasi pada Garda Kesehjateraan Masyarakat.”
Menurut Hendrik, musuh terbesar bangsa saat ini adalah Kemiskinan dan kebodohan, Oleh sebab itu baladhika Karya akan menyusun bebagai program organisasi kedepan yang fokus akan kesejahteraan. Hendrik Karosekali yang merupakan mantan bendahara DPD KNPI Jakarta era 1994-1997 berharap, momentum musdalub depidar Baladhika Karya Prov. DKI Jakarta menjadi momentum untuk membangun organisasi ke depan.
Dalam Putusan Musdalub Depidar Baladhika Karya Prov.DKI Jakarta yang di hadiri oleh seluruh depicab Baladhika Karya, dan melalui keputusan sidang yang dipimpin oleh Reza irsyad aminy, terpilih Sdr. Mochamad Ichsan erwin sebagai Ketua Depidar Baladhika Karya Prov. DKI Jakarta periode 2016 -2021, dan metapkan Sdr. Nahal Najib sebagai Ketua Dewan Penasehat, serta Tito Purwanto sebagai Sekretaris dan Derry Aulia sebagai Bendahara.
Musdalub juga di hadiri oleh Ketua Bidang organisasi dan keanggotaan depipus Baladhika Karya, Basuki Rahmad, serta beberapa senior Baladhika Karya seperti bung Steve.
Baladhika Karya rencanya akan mengadakan syukuran dan sekaligus pelantikan jajaran Depipus Baladhika Karya dan juga jajaran pengurus Depidar Baladhika Karya Prov. DKI Jakarta, pada tanggal 14 Mei 2016 di daerah senayan, acara seyogyanya akan di hadiri oleh ribuan kader dan simpatisan Baladhika Karya.
Usai Musdalub Baladhika Karya Depidar Prov. DKI Jakarta, Ketua terpilih, Mochamad Ichsan Erwin, dalam wawancaeanya dengan Demokrasi News mengatakan, “Hakikatnya jabatan di ormas merupakan sarana berbuat, bukan untuk gagah-gagahan, organisasi sering dijadikan kendaraan politik untuk menjadi pintu ke dunia politik dan tampil di masyarakat. Hal ini wajar hanya saja bentuk idealnya berbuat terlebih dahulu baru memperoleh dampak dari hal tersebut. Organisasi hendaknya dapat menjadi sarana melakukan banyak hal yang positif, dengan program yang positf, masyarakat akan melihat, publik akan tahu kita telah melakukan sesuatu yang diharapkan, memberi manfaat bagi orang banyak.”
Lanjutnya, “Kenyataan banyak individu yang merasa menjadi Ketua, dengan hanya meributkan klaim-klaim sah atau tidak sah secara hukum, dan tampil dengan gagah-gagahan tanpa memperdulikan anggota yang seharusnya menjadi perhatian. Menjadi ketua seharus menjadi pemimpin bagi anggotanya, menjadi ketua seharusnya menjadi pemimpin bagi orang banyak dan memberikan banyak manfaat kepada masyarakat luas dan memiliki tujuan besar bagi peradaban.”
“Jabatan adalah Sarana untuk Berbuat, seperti yang sering dikatakan Presiden Jokowi, Kerja, kerja dan kerja, harus menjadi sesuatu yang di tanamkan dalam setiap langkah, sebagai sebuah organisasi yang menjaga Pancasila, Baladhika Karya akan siap menjadi yang terdepan dalam mengawal pemerintahan Jokowi-JK, Baladhika Karya depidar Prov. DKI Jakarta mendukung seluruh program pembangunan Pemprov. DKI Jakarta dan siap menjadi yang terdepan untuk menjaga program-program yang telah atau akan dilakukan Pemprov. DKI jakarta,” pungkasnya dengan tegas.
Dikarena Jabatan menjadi ketua bukanlah sarana gagah-gagahan, maka Mochamad Ichsan Erwin yang terpilih sebgai Ketua Depidar Baladhika Karya Prov. DKI Jakarta bertekad akan menjadikan hal ini sarana untuk lebih banyak berbuat untuk anggota Baladhika Karya dan masyarakat luas pada umumnya. (SPS**)
0 komentar:
Posting Komentar