Kab. Bireuen (Aceh), Demokrasinews.com - PT. PLN bersama konsultan lingkungan membuat konsultasi public terkait rencana pembangunan T/L 275 Kv dan dampak lingkungan, Rabu (16/9).
Konsultasi Publik tersebut dilaksanakan di Hotel Meuligoe Residen yang dihadiri oleh ratusan peserta yang terdiri dari Kepala Desa, Camat dan Tokoh Masyarakat Bireuen.
Dalam acara tersebut para peserta dengan leluasa melakukan tanya jawab seputar rencana pembangunan tersebut dan dampak terhadap lingkungan.
Salah satu Kepala Desa sempat mempertanyakan tentang dampak Radiasi terhadap masyarakat atas adanya pembangunan tower listrik yang dekat dengan pemukiman masyarakat dan apa upaya PT. PLN dalam mengantisipasi hal tersebut.
Konsultan Lingkungan menjelaskan bahwa sebelum melakukan pembangunan PT. PLN terlebih dahulu akan melakukan analisis dampak lingkungan, mereka mengakui bahwa radiasi tentu ada dan PT. PLN akan mengupayakan pembangunan dilakukan jauh dari pemukiman warga.
Abral yang merupakan Staf PT. PLN Unit Induk Pembangunan Medan yang sempat diwawancarai oleh Demokrasi News di tempat yang sama, mengatakan bahwa, Kegiatan tersebut merupakan salah satu upaya yang dilakukan oleh PT. PLN untuk mensosialisasikan rencana pembangunan sekaligus mengakomodir masukan-masukan masyarakat.
Ibu Yuli sebagai Konsultan Ligkungan kepada media mengatakan bahwa pihaknya yang dikontrak oleh PT. PLN untuk melakukan analisis dampak lingkungan sebelum pembangunan dilaksanakan, sehingga pembangunan tersebut tidak berdampak buruk terhadap lingkungan dan tidak meganggu masyarakat.
Safrijal. ST Kabid Lingkungan di Dinas Pengelolaan Pasar, Kebersihan dan Pertamanan Kabupaten Bireuen mengatakan bahwa pihaknya hanya diminta untuk membantu memfasilitasi kegiatan tersebut sampai selesai. (Mawardi Has)
Konsultasi Publik tersebut dilaksanakan di Hotel Meuligoe Residen yang dihadiri oleh ratusan peserta yang terdiri dari Kepala Desa, Camat dan Tokoh Masyarakat Bireuen.
Dalam acara tersebut para peserta dengan leluasa melakukan tanya jawab seputar rencana pembangunan tersebut dan dampak terhadap lingkungan.
Salah satu Kepala Desa sempat mempertanyakan tentang dampak Radiasi terhadap masyarakat atas adanya pembangunan tower listrik yang dekat dengan pemukiman masyarakat dan apa upaya PT. PLN dalam mengantisipasi hal tersebut.
Konsultan Lingkungan menjelaskan bahwa sebelum melakukan pembangunan PT. PLN terlebih dahulu akan melakukan analisis dampak lingkungan, mereka mengakui bahwa radiasi tentu ada dan PT. PLN akan mengupayakan pembangunan dilakukan jauh dari pemukiman warga.
Abral yang merupakan Staf PT. PLN Unit Induk Pembangunan Medan yang sempat diwawancarai oleh Demokrasi News di tempat yang sama, mengatakan bahwa, Kegiatan tersebut merupakan salah satu upaya yang dilakukan oleh PT. PLN untuk mensosialisasikan rencana pembangunan sekaligus mengakomodir masukan-masukan masyarakat.
Ibu Yuli sebagai Konsultan Ligkungan kepada media mengatakan bahwa pihaknya yang dikontrak oleh PT. PLN untuk melakukan analisis dampak lingkungan sebelum pembangunan dilaksanakan, sehingga pembangunan tersebut tidak berdampak buruk terhadap lingkungan dan tidak meganggu masyarakat.
Safrijal. ST Kabid Lingkungan di Dinas Pengelolaan Pasar, Kebersihan dan Pertamanan Kabupaten Bireuen mengatakan bahwa pihaknya hanya diminta untuk membantu memfasilitasi kegiatan tersebut sampai selesai. (Mawardi Has)
0 komentar:
Posting Komentar