DEMOKRASI NEWS
DEMOKRASI NEWS
DEMOKRASI NEWS

BERITA UTAMA

WALAUPUN GEDUNG SD NEGERI BAHAGIA 05 BABELAN TERKEPUNG BANJIR PROSES KBM TETAP BERLANGSUNG

Written By admin on Selasa, 01 Maret 2016 | 09.40


KAB. BEKASI, DemokrasiNews.com - Perihatin, mungkin kata yang pas dan cocok untuk mengungkapkan apa yang terjadi di Sekolah Dasar (SD) Negeri Bahagia 05 Babelan. Bagaimana tidak, walaupun gedung sekolah terendam air hingga se-betis orang dewasa akibat banjir. Ironisnya, proses Kegiatan Belajar Mengajar (KBM) tetap berlangsung di sekolah ini. Namun ada juga sebagian orang tua / wali murid keberatan anak mereka belajar dalam kondisi tersebut.

Para orang tua / wali murid menguatirkan anak-anak mereka sakit, atau terpeleset jatuh yang akan mengakibatkan keselamatan untuk para guru dan anak didiknya dan juga dapat membuat perlengkapan sekolah mereka basah atau rusak. Maka dalam menunjang kegiatan pendidikan di sekolah tersebut sangat dibutuhkan sarana yang lebih baik dan prasarana yang mendukung.

Terkait hal ini dan dengan melihat fenomena tersebut, pihak Sekolah sangat membutuhkan bantuan dana dari Pemerintah Daerah agar dapat melaksanakan pembangunan tembok keliling penghalang luapan banjir. Kepala SD Negeri Bahagia 05 Babelan, Niscaya, S.Pd, MM ketika ditemui diruang kerjanya mengatakan sekolahnya selama ini kurang mendapatkan perhatian. Sebagian guru pun banyak yang mengeluh kepadanya terkait kondisi sekolah.

"Untuk itu kami memohon kepada petinggi di Bekasi melalui Dinas Pendidikan Kabupaten Bekasi, kami minta agar diperhatikan dan dibantu. Karena sekolah kami sangat membutuhkan pembangunan pagar untuk antisipasi banjir," tuturnya pada Demokrasi News, Sabtu (27/02).

Niscaya juga menuturkan untuk menciptakan generasi penerus bangsa yang berkualitas dan bermutu bukanlah hal yang mudah, banyak aspek dibutuhkan sebagai alat penunjang, selain guru sarana dan prasarana mempunyai peran penting. Sebab sarana yang memadai menjadi tolak ukur dalam keberhasilan pendidikan serta didukung dengan kerja sama komponen yang ada di sekolah.

Ketika ditanya terkait bencana banjir yang menggenangi sekolah yang dipimpinnya, Niscaya menjelaskan bahwa banjir bukanlah hal yang baru di SD Negeri Bahagia 05, setiap tahun musim penghujan.

"Banjir merupakan sudah proses alam yang tidak bisa kita lupakan, pasti terjadi. Cuma kita sebagai pihak sekolah dan saya selaku Kepsek secara pribadi, selalu berusaha untuk mengatasinya dengan berbagai cara, artinya walaupun banjir itu datang namun proses KBM jalan terus dan sekolah tetap berjalan," terang Niscaya kepada Demokrasi News.

Selain telah berusaha meninggikan ruang-ruang kelas, usaha lain-pun telah dikerjakan pihak sekolah. Diantaranya, tambal sulam konblok dan pembuatan rigid akses jalan dari pintu gerbang sekolah hingga menuju ruang kelas. Hal ini dimaksudkan agar anak-anak kita bisa tetap melintasi genangan banjir.

Pihak sekolah berharap kepada Dinas terkait supaya diperhatikan bukan hanya gedung, akan tetapi juga lebih untuk pembangunan pagar keliling pelindung banjir karena dari tahun 2010 pengajuan, belum terealisasi hingga kini.

Akibat bencana banjir, telah berpengaruh selain mengganggu proses KBM, imbasnya juga terhadap para orang tua berpikir untuk menyekolahkan anak-anak mereka di SD Negeri Bahagia 05 Babelan. Karena pendidikan merupakan tanggung jawab kita bersama dan semua elemen masyarakat untuk menghasilkan mutu pendidikan yang exellent bagi penerus bangsa dan mendukung perkembangan pendidikan.

Disamping itu, dengan menguasai managemen dan skill dalam pengembangan ilmu pengetahuan serta selalu bekerja sama untuk lebih meningkatkan mutu dan kualitas pendidikan.  (A. Zarkasih)

0 komentar:

Posting Komentar

DEMOKRASI NEWS
DEMOKRASI NEWS
DEMOKRASI NEWS